“4 Sehat 5 Sempurna”, istilah yang banyak digunakan orang-orang untuk mengajak  pentingnya minum susu. Dengan minum susu, kebutuhan nutrisi tubuh dapat terpenuhi dan menyehatkan tubuh. Jenis susu ada yang berasal dari hewani dan nabati. Susu hewani yang berasal dari susu sapi telah banyak dikonsumsi karena kandungan nutrisi terbaiknya yang mengandung karbohidrat, lemak, kalsium, dan protein yang paling banyak. Namun, ada beberapa orang yang tidak dapat meminum susu sapi karena alergi terhadap susu sapi. Susu nabati menjadi alternatif untuk memenuhi nutrisi tubuh dengan kandungan yang hampir sama, hanya saja kandungan lemaknya lebih rendah.

Salah satu susu nabati, yaitunya susu jagung telah dikembangkan oleh dosen Jurusan Kimia FMIPA UNP, Drs. Iswendi, M.S beserta rekannya Eka Yusmaita, M.Pd dan Annisa Dewi Pangestuti, M.Si melalui program Pengembangan Produk Intelektual Kampus (PPUPIK).  Susu jagung  yang memiliki nama latin zea mays L. var. saccharata sturtey kualitasnya telah teruji melalui uji organoleptik di laboratorium kimia FMIPA UNP. Penjagaan kualitas merupakan prioritas utama kami, ujar Iswendi. Oleh karenanya, susu jagung ini juga telah tersertivikasi Dinas Kesehatan Padang dengan no.P-IRT 2061371010130-24.

Pengelolaan kegiatan produksi dan pemasaran susu jagung melibatkan mahasiswa yang diseleksi melalui proses wawancara. Mahasiswa yang lulus seleksi kemudian dibimbing dan dilatih selama 3 hari agar dapat menghasilkan produk  susu sesuai standar DINKES. Iswendi memilih sumber susu nabati dari bahan baku jagung karena produktivitasnya tinggi, rasanya manis, umur panen lebih awal dan daya simpan lebih lama. Selain itu, ekstrak jagung manis  memiliki manfaat untuk menambah stamina, mengatasi wasir atau sembeli, dan mengontrol berat badan.

Produk susu jagung yang mempunyai label ATOMS (Ayo Teman Ojolali Minum Susu) ini dipasarkan oleh mahasiswa di beberapa event atau kegiatan kampus untuk melatih mahasiswa dalam berwirausaha dan menyuluhkan pentingnya minum susu. Salah satu kegiatan yang diikuti yaitu pada saat kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus pada Mahasiswa Baru (PKKMB) dan EXPO yang diselenggarakan oleh Universitas dan fakultas. Selain mengikuti beberapa event kampus, produk susu jagung juga aktif dipasarkan di kalangan mahasiswa fakultas MIPA dengan membuka gerai susu jagung. Target pembeli yang direncanakan adalah mahasiswa yang selesai melakukan praktikum di laboratorium. Dengan meminum susu, diharapkan dapat menetralisir zat-zat kimia berbahaya yang masuk ke dalam tubuh (ADP DAN EY).

Video dokumentasi kegiatan.